Bupati Tuba Hadiri Vaksinasi PMK di Banjar Agung

TULANG BAWANG GS – Bupati Tulang Bawang (Tuba) Qudrotul Ikhwan, yang diwakili oleh Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra, Dr. Akhmad Suharyo, menghadiri kegiatan Vaksinasi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Kecamatan Banjar Agung, Senin (28/4/2025).

Dalam kegiatan tersebut, dilakukan vaksinasi terhadap 1.000 ekor ternak domba di Pardianto Farm. Langkah ini merupakan upaya pemerintah daerah dalam menjaga kesehatan hewan ternak serta mencegah penyebaran PMK di wilayah Tuba.

Selain vaksinasi, Pemkab Tuba juga menyerahkan bantuan 10 ekor sapi kepada Kelompok Tani Maju, Kampung Warga Makmur Jaya, Kecamatan Banjar Agung, guna mendukung pengembangan sektor peternakan setempat.

Dalam kesempatan tersebut, Akhmad Suharyo menegaskan kepada pihak terkait agar pentingnya vaksinasi sebagai langkah preventif agar wabah PMK tidak kembali merebak di wilayah Tuba.

“Kesehatan hewan ternak sangat berpengaruh terhadap perekonomian peternak dan masyarakat. Maka dari itu melalui langkah ini kita ingin memastikan hewan di Tuba dalam kondisi baik dan sehat,” jelas dia.

Apalagi menurutnya Tuba merupakan salah satu sentra ternak di Provinsi Lampung, yang mana pada tahun 2024 memiliki jumlah populasi sapi sebesar 32.459 ekor, kambing 122.549 ekor, dan domba hanya 416 ekor.

Melihat besarnya potensi yang dimiliki itu, pemerintah daerah akan terus berupaya yang terbaik dalam mendukung para peternak demi meningkatnya populasi ternak yang nantinya dapat mendukung tercapainya swasembada daging pada tahun 2026 mendatang.

Salah satu cara untuk meningkatkan jumlah populasi ternak adalah dengan melakukan pencegahan penyebaran penyakit pada ternak, khususnya penyakit yang disebabkan oleh virus yang salah satunya adalah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK). Dimana penyakit tersebut menyerang ternak berkuku belah seperti sapi, kerbau, kuda, kambing, domba, dan babi.

“Upaya yang telah dilakukan pemerintah daerah melalui dinas pertanian khususnya bidang peternakan dan kesehatan hewan, sampai saat ini sudah mulai membuahkan hasil yang cukup manis. Karena pada tahun 2025 Dinas Pertanian Kabupaten Tuba mendapatkan bantuan Vaksin PMK dari Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian sebanyak 21.500 dosis. Dari jumlah tersebut telah terealisasi sebanyak 13.000 dosis untuk sapi dan 2.000 dosis untuk kambing,” paparnya.

Ia juga menjelaskan dalam kesempatan ini, selain pemberian vaksin untuk 1.000 ekor kambing di Pardianto Farm, hari ini pihaknya juga melakukan prosesi penyerahan secara simbolis atas perguliran bantuan sapi bali dari Dinas Pertanian Kabupaten Tuba kepada kelompok tani.

“Saya harap kelompok tani yang mendapatkan kesempatan untuk memelihara sapi tersebut dapat memegang amanah dan selalu memberikan yang terbaik dalam perawatan ternak tersebut,” nantinya.

Tidak lupa Suharyo mengingatkan dengan melimpahnya potensi peternakan, pertanian, dan perkebunan yang dimiliki oleh Kabupaten Tuba tersebut hendaklah menjadi tambahan motivasi bersama untuk semakin bekerja keras, berkolaborasi, dan bergotong royong dalam upaya menciptakan swasembada pangan maupun terwujudnya Tulangbawang sebagai Kabupaten Udang Manis (Unggul, Damai, Aman, Nyaman, Guyub, Mandiri, Agamis, Natural, Inovatif, dan Sejahtera).(*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *